Ngidam bakmi tapi bosen sama rasa bakmi yang itu-itu aja? Nih, Tim Katalokal punya solusinya buat kamu yang lagi hunting bakmi otentik di Jakarta Barat.
Jakarta Barat emang surga buat pecinta bakmi. Enggak heran kalau kamu bingung mau nyobain bakmi mana lagi saking banyaknya. Nah, daftar bakmi di sini semuanya adalah bakmi yang telah berjualan puluhan tahun, makanya Katalokal berani jamin kualitas rasanya.
Kamu bakal ngerasain cita rasa bakmi yang resepnya udah dipakai turun-temurun. Yuk, cari tahu bakmi legendaris Jakarta Barat yang wajib kamu cobain!
Kenapa Bakmi Legendaris Selalu Dicari di Jakarta Barat?
Kamu pernah kepikiran enggak sih, kenapa ya bakmi legendaris di Jakarta Barat itu selalu dicari-cari? Alasan utamanya tentu karena resep yang udah dijaga puluhan tahun dan kita bisa merasakan keaslian rasanya hingga saat ini.
Kalau lagi makan bakmi legendaris tuh, serasa ada sentuhan nostalgia yang kental banget~
Bakmi yang bertahan sampai saat ini dan bisa mempertahankan cita rasanya dari dulu hingga sekarang merupakan warisan kuliner yang harus dijaga. Makanya, dengan kamu mengunjungi warung-warung legendaris ini, kamu juga ikut melestarikan sejarah dalam setiap mangkok bakmi.
Enggak hanya itu, berburu makanan legendaris juga memberikan sensasi tersendiri bagi para food hunter. Karena labelnya yang “legendaris’, para pecinta kuliner pasti membayangkan cita rasa yang khas yang enggak ditemuin di tempat lain. Yah, udah kayak dapet hidden gem, gitu deh!
Jadi makin ngiler kan? Yuk, langsung aja kita intip warung-warung bakmi legendaris ini!
10 Bakmi Legendaris Wajib Coba di Jakarta Barat
1. Bakmi Ayam Acang
Bakmi legendaris Jakarta Barat yang wajib kamu cobain pertama kali adalah Bakmi Ayam Acang. Kalau kamu penyuka mie karet dengan tekstur kenyal, kamu enggak akan kecewa dateng ke sini.
Bakmi Acang yang udah berdiri sejak 1970-an ini punya tekstur mie kenyal dan topping ayam rebus atau pecamke yang melimpah. Porsinya beneran ngenyangin banget. Nah, ini yang paling ditunggu-tunggu: bumbu raciknya sangat gurih dan memanjakan lidah
Selain topping ayam rebus yang super gede, kamu bisa juga cobain topping suikiaw udang, bakso sapi, telur muda, dan hati ayam. Yuk, cuss cobain!
Jam operasional: Setiap hari kecuali Hari Senin jam 06.00-14.00 WIB
Lokasi: Jl. Dr. Susilo III No.14, RW.5, Grogol, Kec. Grogol Petamburan, Kota Jakarta Barat
Harga: Rp42.000 (bakmi polos)
2. Bakmi Ayam Asui
Kalau kamu demen banget sama bakmi dengan porsi mengenyangkan dan punya topping berlimpah, kamu harus banget cobain Bakmi Ayam Asui. Tipe mie di sini adalah mie karet yang tebel dan super kenyal.
Sejak 1958, Bakmi Asui menyajikan bakmi dengan topping irisan ayam kampung yang direbus selam 1,5 jam beserta kuah yang dihasilkan dari rebusan ayam tersebut. Kalau mau makin kenyang, kamu bisa pesan bakmi topping komplit yang dilengkapi telur muda & ati ampela.
Kalau kamu ke sini, jangan datang menjelang jam tutup ya, karena seringkali jam 11.00 WIB udah habis. Selamat mencoba!
Jam operasional: Setiap hari kecuali Hari Senin jam 06.00-13.00 WIB
Lokasi: Jl. Tanjung Duren Utara IIIA No. 37, Tanjung Duren, Jakarta Barat
Harga: Mulai Rp60.000
3. Bakmi Bangka Aloiy 777
Kalau kamu cari bakmi bangka yang murah tapi enggak murahan, kamu enggak boleh skip Bakmi Bangka Aloiy 777 ini. Mungkin warung ini terbilang paling muda di antara yang lain, yaitu berjualan sejak 2002.
Namun, lidah enggak pernah bisa bohong. Kelezatan bakmi ini udah terkenal di Jakarta Barat dan jadi andalan makan siang. Ciri khas dari bakmi ini tentunya minyak dan kecap asin Bangka yang membuat cita rasa umami.
Jam operasional: Setiap hari kecuali Hari Rabu jam 07.00-20.00 WIB
Lokasi: Blok H 4, Jl. Taman Aries No.9, RT.13/RW.6, Meruya Utara, Kec. Kembangan, Kota Jakarta Barat
Harga: Mulai Rp19.000
4. Bakmi Apo
Nah, kalau kamu nyari bakmi babi di Jakarta Barat, Bakmi Apo bisa kamu coba. Bakmi legendaris ini udah berjualan sejak 96 tahun lalu loh! Meski begitu, Bakmi Apo enggak pernah mengubah konsepnya jualan kaki lima.
Mie di sini tipikal yang lurus tapi tetep kenyal dengan potongan daging babi kecil-kecil. Konsepnya lebih mirip mie ayam ketimbang bakmi memang. Tapi, soal rasa, enggak ada tandingannya.
Kamu bakal ngerasain daging babi yang lembut dipadu dengan kaldu yang segar dan gurih. Pokoknya, ini bakmi babi paling recommended di Jakarta Barat!
Jam operasional: Setiap hari jam 14.00-22.00 WIB
Lokasi: Jalan Gajah Mada No.224, Gajah Mada, Jakarta Barat
Harga: Mulai Rp30.000
5. Bakmi Encim Anggur
Kalau kamu suka makan bakmi legendaris yang juga punya ambience lawas, Bakmi Encim Anggur jawabannya. Sudah berjualan sejak 1937, Bakmi Encim Anggur masih konsisten dengan cita rasanya yang gurih dan umami.
Selain rasanya yang lezat, ciri khas lain dari bakmi di sini adalah pilihan topping-nya, yaitu kulit ayam goreng yang renyah. Ada pilihan topping pada umumnya juga seperti daging ayam rebus, daging babi cincang, dan tambahan pangsit rebus dengan kulit yang lembut.
Jam operasional: Setiap hari kecuali Hari Senin dan Selasa jam 07.00-13.00 WIB
Lokasi: Jalan Pengukiran Raya No.64, Penjagalan, Jakarta Barat
Harga: Mulai Rp45.000
6. Bakmi Ahau 38
Kalau kamu suka bakmi yang punay cita rasa manis, kamu wajib banget nyobain Bakmi Ahau 38. Sejak 1960-an, Bakmi Ahau konsisten mempertahankan resepnya dan enggak pernah sepi pelanggan.
Mie di sini tipikal yang besar dan kenyal mirip mie karet dan dibumbui manis dengan topping bermacam-macam. Kamu bisa cobain topping daging ayam, babi cincang, telur puyuh kecap, swekiau, bakso goreng, dan siomay.
Bakmi Ahau 38 buka dua kali sehari, jadi kamu bisa sesuaikan dengan waktu senggangmu!
Jam operasional: Setiap hari jam 06.00-13.00 WIB dan 18.30-02.00 WIB
Lokasi: Jl. Mangga Besar No. 38, Mangga Besar, Jakarta Barat
Harga: Mulai Rp29.000
7. Bakmie Aloi
Nah, kita masuk pada rekomendasi bakmi khas Palembang, nih. Di Jakarta Barat sendiri, Bakmie Aloi-lah yang jadi tempat recommended. Beda bakmi khas Palembang dengan biasanya yaitu dari penyajiannya yang menggunakan piring daripada mangkok.
Selain itu, mie yang digunakan juga bukan keriting atau karet, tetapi cenderung lurus atau pipih. Tekstur mienya juga lebih kasar dan kering dengan topping daging babi cincang. Kamu bisa juga coba topping lainnya seperti charsiu, jamur, dan daging ayam.
Jam operasional: Setiap hari jam 05.30-21.30 WIB
Lokasi: Jl. Dr. Muwardi Raya No. 40, Grogol, Jakarta Barat
Harga: Mulai Rp40.000
8. Bakmi Ka Heng
Nah, kalau kamu lebih suka bakmi yang menyediakan varian mi yang lebih beragam, kamu bisa cobain Bakmi Ka Heng. Kamu bisa pilih bentuk mie sesuai preferensimu, mulai mie karet, mie halus, ataupun mie lebar.
Topping-nya sendiri juga beragam, ada babi cincang, daging ayam, charsiu, bakso, dan pangsit rebus. Buat Tanjung Duren folks, yuk cobain ke sini!
Jam operasional: Setiap hari kecuali Hari Senin jam 07.00-19.00 WIB
Lokasi: Jl. Lontar Raya No. 342, Tanjung Duren, Jakarta Barat
Harga: Mulai Rp30.000
9. Bakmi Ayam Alok
Kalau kamu pecinta bakmie polos, Bakmi Ayam Alok ini juaranya! Meskipun polosan hanya mie, topping, dan kuah, bakmi ini udah enak banget karena cita rasanya yang gurih dipertahankan sejak 1978.
Mie di sini tipikal yang tebal seperti mie karet tapi tetap kenyal. Untuk topping-nya, kamu bisa cobain daging ayam rebus yang diiris super gede, bakso sapi, dan pangsit. Jangan lupa juga cobain pangsit rebusnya yang super lembut!
Jam operasional: Setiap hari kecuali Hari Senin jam 07.00-15.00 WIB
Lokasi: Jl. Mangga II B No. 38, Green Ville, Jakarta Barat
Harga: Mulai Rp40.000
10. Mie Ayam Acing
Kita balik lagi ke daerah Grogol sekaligus menutup rekomendasi bakmi legendaris Jakarta Barat ini. Ada Mie Ayam Acing yang udah berjualan sejak 1985. Mie di sini juga mirip dengan bakmi legendaris lainnya yaitu menggunakan mie karet.
Mie Ayam Acing ini menggunakan ayam sebagai ciri khasnya, mulai dari topping daging, kulit, jeroan, hingga kaldu kuahnya. Menu lain yang wajib kamu cobain juga adalah bakso goreng dan siomaynya yang dibuat handmade.
Jam operasional: Setiap hari kecuali Hari Senin 07.00-14.00 WIB
Lokasi: Jl. Muwardi I No. 17, Grogol, Jakarta Barat
Harga: Mulai Rp32.000
Ciri Khas Bakmi Lawas Jakarta Barat Dibanding Bakmi Kekinian
Kenapa dikatakan bakmi legendaris? Ya karena ada perbedaan mendasar antara bakmi lawas dengan bakmi-bakmi kekinian. Yuk, kita bahas satu-satu perbedaannya!
Cita rasa “umami” yang kuat
Perbedaan pertama yang paling kentara di dalam sebuah mangkok bakmi legendaris adalah cita rasanya yang kuat. Seringkali, bakmi legendaris mempunyai resep kaldu atau minyak dari bumbu rahasia yang membuat bakminya beda dengan yang lain.
Beda dengan bakmi kekinian yang punya cita rasa yang sama dengan bakmi pada umumnya, bahkan seringkali bland kalau enggak dicampur saus atau sambel. Kalau bakmi legendaris, dimakan tanpa tambahan apapun pasti udah sedep pol.
Porsi pas dan enggak pelit topping
Perbedaan selanjutnya yaitu tentang porsi dan topping. Kalau bakmi legendaris cenderung punya porsi yang pas dan biasanya enggak pelit topping. Enggak mungkin kan, orang berlangganan tapi topping-nya ngirit?
Beda dengan bakmi kekinian yang biasanya memilih varian topping jadi daya jualnya ketimbang rasa. Terkadang, porsi jumbo juga jadi daya tarik lainnya. Intinya, bakmi kekinian enggak terlalu mempertimbangkan cita rasanya, tetapi menyasar preferensi pelanggan tertentu.
Tekstur bakmi yang khas
Nah, ini yang paling penting. Warung-warung bakmi legendaris Jakarta Barat seringkali membuat mienya sendiri, sehingga tekstur mie yang dijual juga khas. Ada yang teksturnya karet, ada yang keriting, ada yang tipis, semuanya diperhitungkan betul untuk mendukung konsep bakmi yang dijual.
Sedangkan, bakmi kekinian enggak punya standar tekstur tersendiri. Mungkin saja, ini faktor tidak adanya standar memasak mie sehingga tekstur mie yang dimasak pegawai satu dengan pegawai lainnya berbeda.
Tips Berburu Bakmi Legendaris di Jakarta Barat
Riset jam operasional dan lokasi warung
Ketika kamu mau hunting bakmi atau makanan-makanan legendaris lainnya, pastikan kamu riset dulu. Mulai dari jam operasional, jam-jam rawan antri, hingga lokasi tepatnya. Warung legendaris sering banget tutup sebelum waktunya karena emang serame itu.
Yang terpenting, warung bakmi legendaris kebanyakan hanya buka dari pagi sampai sore, bahkan ada yang sampai siang aja. Dan kalau Senin pasti tutup. Kami juga masih belum nemu alasannya kenapa Hari Senin, bukan Hari Minggu…
Nah, biar momen berburumu enggak sia-sia, pastikan kamu datang di waktu yang benar dan jauh sebelum jam tutup. Selain itu, pastikan juga lokasinya, karena bisa jadi tempatnya blusukan.
Rencanakan kedatangan, siap-siap antri
Setelah mengetahui jam operasionalnya, kini saatnya kamu merencanakan waktu kedatangan dengan cermat. Ini karena warung-warung legendaris pasti punya peak hour-nya. Kalau kamu apes datang di waktu itu, pasti enggak leluasa dong makannya.
Makanya, pastikan kamu riset betul-betul mengenai jam operasional dan jam ramainya, biar kamu bisa merencanakan waktu kedatangan yang tepat juga. Yang pasti, hindari dateng pas weekend. Kalau itu udah pasti antri sih~
Jangan lupa bawa uang tunai
Tips ini juga enggak kalah penting. Ingat, kamu bakal mengunjungi warung-warung lawas yang bisa jadi kekeuh dengan “kelawasannya” alias enggak mau update dengan sistem pembayaran terbaru.
Jadi, siapin cash ya. Jaga-jaga warungnya enggak nerima pembayaran dengan kartu kredit, e-wallet, atau bahkan QRIS sekalipun.
Coba kombinasi menu lain
Tips ini opsional, tapi enggak rugi kalau kamu cobain. Biasanya ada menu lain selain bakmi yang juga jadi favorit pelanggan. Nah, kamu bisa coba pesan menu itu juga, kayak pangsit rebus atau gorengnya.
Kamu bisa juga cobain topping bakmi lainnya, barangkali itu yang lebih cocok di lidahmu. Selera orang enggak ada yang tau kan~
Bakmi Legendaris: Warisan Kuliner yang Bertahan Lintas Generasi
Bakmi legendaris Jakarta Barat bukan sekadar makanan, tapi juga warisan budaya dan kuliner yang patut kita lestarikan. Bayangkan, dari generasi ke generasi, keluarga pemilik kedai terus menjaga resep rahasia dan kualitasnya sehingga kamu bisa menikmatinya hingga hari ini.
Mereka telah melewati berbagai perubahan zaman, tren kuliner, bahkan krisis, tapi tetap kokoh dengan kesederhanaan dan citarasa andalan mereka. Ini menunjukkan bahwa ada nilai-nilai yang lebih dari sekadar bisnis di baliknya: ada dedikasi, kecintaan pada masakan, dan keinginan untuk terus memuaskan pelanggan setia mereka.
Jadi, setiap kali kamu menyantap semangkok bakmi legendaris, kamu bukan hanya mengisi perut, tapi juga ikut menjadi bagian dari cerita panjang sebuah warisan kuliner yang tak lekang oleh waktu.
Gimana kurasi bakmi legendaris Katalokal hari ini, suka? Baca terus artikel-artikel kami biar kamu tetep update sama tren wisata kuliner di Jakarta, kayak tempat bakso paling hits di Jakarta Pusat ini.
Jangan lupa juga buat follow Instagram kami di @Katalokal.id ya! See ya!
