6 Film dengan Nominasi Terbanyak di FFI 2025

Piala Citra Festival Film Indonesia 2025 mengumumkan daftar lengkap nominasinya pada Minggu (19/10). Dari total 23 kategori, ada 5 film dengan nominasi terbanyak di FFI 2025.

Menariknya, The Shadow Strays dan Pengepungan Di Bukit Duri sama-sama meraih 12 nominasi, lebih dari separuh total keseluruhannya. Sementara itu, Perang Kota menyusul dengan 10 nominasi dan Sore: Istri Dari Masa Depan dengan 8 nominasi. JUMBO dan Pangku seri dengan 7 nominasi.

Kira-kira nominasi apa sajakah yang didapatkan oleh kelima film tersebut? Simak daftarnya di bawah ini, yuk!

1. The Shadow Strays (12 Nominasi)

The Shadow Strays merupakan karya Timo Tjahjanto yang tayang di Netflix pada 17 Oktober 2024 lalu. Film bergenre action, crime, sekaligus thriller ini bercerita tentang seorang assassin berusia 17 tahun, Codename 13 (Aurora Ribero), yang diskors karena gagal menjalankan sebuah misi di Jepang.

Beberapa pencapaian yang pernah diraih oleh The Shadow Strays adalah menjadi Top 10 Non-English Film di Netflix Global hanya enam hari setelah penayangan perdana. Selain itu, film ini juga menjadi Top 10 Film di 85 negara.

Tak berhenti di situ, The Shadow Strays kini menyabet 12 nominasi sekaligus dari FFI 2025! Baik aspek di depan maupun belakang layar, semua berpotensi membawa pulang dari ajang penghargaan film paling bergengsi di Indonesia ini.

Daftar nominasi yang diraih oleh The Shadow Strays:

1. Sutradara Terbaik (Timo Tjahjanto)
2. Penulis Skenario Asli Terbaik (Timo Tjahjanto)
3. Pemeran Utama Perempuan Terbaik (Aurora Ribero)
4. Pemeran Pendukung Perempuan Terbaik (Hana Malasan)
5. Penata Musik Terbaik (Fajar Yuskemal)
6. Penata Suara Terbaik (Arief Budi Santoso)
7. Penata Sinematografi Terbaik (Batara Goempar, I.C.S.)
8. Pengarah Artistik Terbaik (Antonius Boedy)
9. Penata Efek Visual Terbaik (Matterbox Visualworks (Riza Thohariansyah & Rifandy Rasyid)
10. Penyunting Gambar Terbaik (Dinda Amanda)
11. Penata Rias Terbaik (Ernaka Puspita)
12. Penata Busana Terbaik (Victoria Esti Wahyuni)

2. Pengepungan Di Bukit Duri (12 Nominasi)

Tak hanya The Shadow Strays, Pengepungan Di Bukit Duri karya Joko Anwar juga menyabet 12 nominasi, nih! Film yang perdana tayang di bioskop 17 April 2025 ini mengambil latar tahun 2027, saat kerusuhan dan diskriminasi ras kembali menghantui Indonesia.

Edwin (Morgan Oey) harus mengajar di SMA Bukit Duri, tempat murid-murid buangan berkumpul, untuk mencari anak sang kakak. Di sana ia malah bertemu dengan Jefri (Omara Esteghlal), seorang murid yang susah diatur dan berani melawannya.

Duel akting intens Morgan Oey dan Omara Esteghlal membuat keduanya dinominasikan untuk kategori Pemeran Utama Pria Terbaik dan Pemeran Pendukung Pria Terbaik. Tak hanya itu, Joko Anwar yang berperan sebagai produser, sutradara, penulis naskah, dan penyunting gambar juga memborong nominasi.

Daftar nominasi yang diraih oleh film Pengepungan Di Bukit Duri:

1. Film Cerita Panjang Terbaik (Come And See Pictures & Amazon MGM Studios, Produser: Tia Hasibuan & Joko Anwar)
2. Sutradara Terbaik (Joko Anwar)
3. Penulis Skenario Asli Terbaik (Joko Anwar)
4. Pemeran Utama Pria Terbaik (Morgan Oey)
5. Pemeran Pendukung Pria Terbaik (Omara Esteghlal)
6. Penata Musik Terbaik (Aghi Narottama)
7. Penata Suara Terbaik (Anhar Moha)
8. Penata Sinematografi Terbaik (Ical Tanjung, I.C.S.)
9. Pengarah Artistik Terbaik (Dennis Sutanto)
10. Penata Efek Visual Terbaik (Abby Eldipie, Kalvin Irawan, Qanary Studio, LMN Studio, GAJAFX & NO3G Visual Effects)
11. Penyunting Gambar Terbaik (Joko Anwar, Erwin Prasetya Kurniawan, & Teguh Raharjo)
12. Penata Rias Terbaik (Novie Ariyanti)

3. Perang Kota (10 Nominasi)

Diadaptasi dari novel Jalan Tak Ada Ujung (1952) karya Mochtar Lubis, Mouly Surya menghadirkan film Perang Kota yang perdana tayang di bioskop pada 30 April 2025 lalu.

Perang Kota sendiri bercerita tentang kehidupan Jakarta pada 1946. Isa (Chicco Jerikho) merupakan mantan prajurit kemerdekaan dan guru biola. Bersama Hazil (Jerome Kurnia) yang pernah menjadi siswa biolanya, ia berencana meledakkan bioskop Pasar Senen yang menjadi markas prajurit NICA dari Belanda.

Mouly Surya pun dinominasikan sebagai Sutradara Terbaik dan Penulis Skenario Adaptasi Terbaik berkat film ini. Sementara itu, Jerome Kurnia juga menyabet nominasi Pemeran Pendukung Pria Terbaik.

Daftar nominasi yang diraih oleh film Perang Kota:

1. Film Cerita Panjang Terbaik (Starvision, Cinesurya, & Kaninga Pictures. Produser: Rama Adi, Chand Parwez Servia, Fauzan Zidni, Willawati, & Tutut Kolopaking)
2. Sutradara Terbaik (Mouly Surya)
3. Penulis Skenario Adaptasi Terbaik (Mouly Surya)
4. Pemeran Pendukung Pria Terbaik (Jerome Kurnia)
5. Penata Musik Terbaik (Zeke Khaseli & Yudhi Arfani)
6. Penata Sinematografi Terbaik (Roy Lolang, I.C.S.)
7. Pengarah Artistik Terbaik (Frans Paat)
8. Penata Efek Visual Terbaik (Muhammad Nur Huda)
9. Penata Rias Terbaik (Eba Sheba)
10. Penata Busana Terbaik (Meutia Pudjowarsito)

4. Sore: Istri Dari Masa Depan (8 Nominasi)

Sore: Istri Dari Masa Depan merupakan salah satu film yang paling ramai dibahas di media sosial tahun ini. Plot twist yang disuguhkan oleh Yandy Laurens selaku sutradara sekaligus penulis naskah berhasil mengundang air mata para penonton.

Melalui gelaran FFI 2025, film ini total mendapatkan 8 nominasi. Sheila Dara dan Dion Wiyoko dinominasikan sebagai Pemeran Utama Perempuan Terbaik dan Pemeran Utama Pria Terbaik. Selain itu, lagu “Terbuang Dalam Waktu” yang diciptakan oleh Gerald Situmorang, Iga Massardi, dan Asteriska dari band Barasuara juga menyabet nominasi Pencipta Lagu Tema Terbaik.

Daftar nominasi yang diraih oleh film Sore: Istri Dari Masa Depan:

1. Film Cerita Panjang Terbaik (Cerita Films, Produser: Suryana Paramita)
2. Sutradara Terbaik (Yandy Laurens)
3. Penulis Skenario Adaptasi Terbaik (Yandy Laurens)
4. Pemeran Utama Pria Terbaik (Dion Wiyoko)
5. Pemeran Utama Perempuan Terbaik (Sheila Dara Aisha)
6. Pencipta Lagu Tema Terbaik (Gerald Situmorang, Iga Massardi, & Asteriska – “Terbuang Dalam Waktu”)
7. Penata Sinematografi Terbaik (Dimas Bagus Triatma)
8. Penyunting Gambar Terbaik (Hendra Adhi Susanto)

5. JUMBO (7 Nominasi)

Setelah AMI Awards 2025, giliran JUMBO memborong 7 nominasi FFI 2025. Tak heran, film animasi yang disutradarai Ryan Adriandhy ini merupakan film terlaris Indonesia sepanjang masa, karena berhasil mengumpulkan 10.233.002 penonton!

Bahkan untuk kategori Pencipta Lagu Tema Terbaik, ada dua lagu OST JUMBO yang dinominasikan, yaitu Anindyo Baskoro, Arya Aditya Ramadhya, dan Ilman Ibrahim Isa (Laleilmanino) untuk “Selalu Ada Di Nadimu” serta Ifa Fachir & Simhala Avadana untuk “Dengar Hatimu”.

Daftar nominasi yang diraih oleh film JUMBO:

1. Film Cerita Panjang Terbaik (Visinema Studios, Produser: Anggia Kharisma & Novia Puspa Sari)
2. Film Animasi Panjang Terbaik (Sutradara: Ryan Adriandhy, Produser: Anggia Kharisma & Novia Puspa Sari)
3. Sutradara Terbaik (Ryan Adriandhy)
4. Penulis Skenario Asli Terbaik (Ryan Adriandhy)
5. Pencipta Lagu Tema Terbaik (Anindyo Baskoro, Arya Aditya Ramadhya, & Ilman Ibrahim Isa (Laleilmanino) – “Selalu Ada Di Nadimu”)
6. Pencipta Lagu Tema Terbaik (Ifa Fachir & Simhala Avadana – “Dengar Hatimu”)
7. Penata Musik Terbaik (Ofel Obaja)

6. Pangku (7 Nominasi)

Meski belum tayang resmi di bioskop Tanah Air, film Pangku yang disutradarai Reza Rahadian sudah wara-wiri di berbagai ajang penghargaan film, lho! Pada September lalu, film ini ditayangkan di 30th Busan International Film Festival dan membawa pulang 4 piala.

Film debut Reza Rahadian sebagai sutradara ini memborong 7 nominasi FFI 2025. Di Indonesia, Pangku dijadwalkan tayang secara luas pada 6 November 2025. Pangku bercerita tentang Sartika (Claresta Taufan) yang terpaksa menyambung hidup dengan terlibat dalam jasa “kopi pangku”, sebuah tradisi yang berkembang di jalur Pantura.

Daftar nominasi yang diraih oleh film Pangku:

1. Film Cerita Panjang Terbaik (Gambar Gerak, Produser: Arya Ibrahim & Gita Fara)
2. Penulis Skenario Asli Terbaik (Reza Rahadian & Felix K. Nesi)
3. Pemeran Utama Perempuan Terbaik (Claresta Taufan)
4. Penata Musik Terbaik (Ricky Lionardi)
5. Pengarah Artistik Terbaik (Eros Eflin)
6. Penyunting Gambar Terbaik (Akhmad Fesdi Anggoro)
7. Pemeran Pendukung Perempuan Terbaik (Christine Hakim)

Menurut kamu, film Indonesia manakah yang nantinya akan membawa pulang piala FFI 2025 paling banyak? Jangan lupa follow Instagram @katalokal.id supaya nggak ketinggalan informasi seru lainnya!