Mau kulineran sambil jalan kaki atau naik kendaraan umum sambil menikmati suasana kota? Yuk, coba Culinary Walking Tour Jakarta Pusat! Area Jakarta yang satu ini bukan cuma terkenal dengan pusat pemerintahan dan sejarahnya, tapi juga jadi hidden gem untuk para pecinta kuliner.
Katalokal.id akan ajak kamu menjelajahi 10 titik kuliner khas di tengah kota ini yang siap menggugah selera. Dari bubur legendaris hingga mie nyemek tengah malam, setiap tempat punya rasa dan cerita yang unik!
Kenapa Culinary Walking Tour di Jakarta Pusat Layak Dicoba?
Culinary Walking Tour itu jadi kegiatan warga Jakarta untuk belajar budaya dan rasa dari berjalan-jalan dan kulinernya. Di Jakarta Pusat, kamu bisa menemukan kuliner dari berbagai daerah Indonesia dengan akses transportasi yang mudah, jalur pedestrian yang tertata dan juga berbagai tempat bersejarah baik lokal maupun mancanegara.
Kamu bisa menikmatinya di tempat makan kaki lima atau restoran legendaris. Di artikel ini, kamu bisa memulai Culinary Walking Tour dengan rute di area Stasiun Gondangdia, Monas dan juga Pasar Baru. Ini benar-benar jadi alternatif wisata yang menyenangkan dan ramah di kantong!
10 Spot Kuliner Wajib Coba Saat Walking Tour di Jakarta Pusat
- Bubur Ayam H. Jewo
Bubur Ayam H. Jewo (Sumber: Kompas.com)
Terletak di Jl. Cut Meutia, Menteng – Jakarta Pusat dan dekat dengan Masjid Cut Meutia. Tempat makan bubur ayam ini buka dari pukul 05:30 sampai 10:30 WIB, pas banget sarapan dulu di sini. Rasa kuah kuningnya gurih dan pas di lidah. Porsinya besar dengan harga Rp20.000. Dari Stasiun Gondangdia, kamu hanya perlu berjalan kaki 2 menit untuk sampai ke sini. - Sop Buntut Cut Meutia
Sop Buntut Cut Meutia (Sumber: Manual Jakarta)
Selanjutnya, kamu bisa cobain sop buntut legendaris yang sudah ada sejak 1967 yang berada di Jl. Menteng Kecil No. 4, jaraknya cuma 2 menit dari Stasiun Gondangdia. Kamu bisa pesan Sop buntutnya super lembut dengan kuah segar berbumbu khas dengan harga Rp45.000 untuk Sop Buntut Rebus dan Rp50.000 untuk Sop Buntut Regular. - Mie Nyemek Gondangdia
Mie Nyemek Gondangdia (Sumber: detikFood)
Kalau mau kulineran malam hari, coba jalan kaki 1 menit dari Stasiun Gondangdia dan datang ke Mie Nyemek Gondangdia yang lagi viral di TikTok! Tempat ini buka 24 jam dan berada di Jl. Srikaya II No. 5. Di sana kamu harus pesan mie nyemek kuah atau goreng dengan topping variatif seperti sosis, keju, hingga rawit yang rasanya enak banget dengan harganya Rp15.000 aja! - RM Lapau Nasi Jaya
RM Lapau Nasi Jaya (Sumber: Tribunews.com)
Mau makanan berbumbu khas Padang? Kamu bisa ke Rumah makan Padang yang satu ini di Jl. Menteng Raya No. 58 dengan jarak 3 menit dari Jl. Taman Cut Meutia dengan berjalan kaki. Rumah makan ini buka dari jam 10:00 – 20:00 WIB dengan pilihan menunya seperti paket nasi ayam balado dan paket ikan mas gulai dengan harga terjangkau, mulai dari Rp25.000. - Lenggang Jakarta
Lenggang Jakarta (Sumber: SINDOnews.com)
Tempat yang satu ini menyediakan berbagai kuliner dan cinderamata khas Indonesia. Berlokasi di Jl. Silang Monas, dan bisa kamu datangi kapan aja karena buka 24 jam. Di sana kamu bisa coba soto mie Bogor, nasi goreng ayam, bebek goreng, hingga gado-gado. Cukup 4 menit jalan kaki melewati Jl. Medan Merdeka Selatan untuk sampai kesana. - Rumah Makan Siang Malam
Rumah Makan Siang Malam (Sumber: Tripadvisor)
Sesuai dengan namanya “Siang Malam”, rumah makan ini buka 24 jam dan menyediakan berbagai hidangang khas Padang seperti rendang dan gulai yang sangat cocok dinikmati dengan es kelapa. Ruangan indoornya luas dan bersih, jadi nyaman banget buat ajak keluarga makan di sini. Lokasinya di Jl. Veteran No. 7C, dari Monas kamu cukup berjalan kaki sekitar 10 menit. - Happy Day Juanda
Happy Day Juanda (Sumber: PergiKuliner.com)
Sekarang lanjut ke restoran yang pas buat family time, Happy Day yang ada di Jl. Ir. H. Juanda No. 19 yang buka dari pukul 11:00 hingga 21:00 WIB. Mereka menyediakan menu campuran khas Indonesia, Barat, Italia, dan China. Menu rekomendasi dari Chef di sana yang bisa kamu pesan adalah spicy salmon fried rice dan sate ayam kuah soto gentong juga peach summer collagen dan coffee latte. Supaya lebih nyaman perjalanannya bersama keluarga, kamu bisa bawa kendaraan pribadi. - Bakmi Gang Kelinci
Bakmi Gang Kelinci (Sumber: Youtube Salacca95)
Berlokasi di Jl. Kelinci Raya No. 1-3, Pasar Baru dan buka sampai setengah 9 malam. Bakminya terkenal lembut dengan bumbunya yang khas, cocok buat makan bareng keluarga atau acara kantor. Selain bakmi, mereka juga menyediakan locupan, bakso, cap cay, dan menu seafood. Untuk ke tempat ini, kamu bisa menggunakan bus Transjakarta koridor 2 atau 2A dan turun di halte dekat Stasiun Gambir, setelah itu tinggal berjalan kaki sedikit dan sampai di Bakmi Gang Kelinci. - Bakmi Aboen
Bakmi Aboen (Sumber: detikFood)
Masih di Pasar Baru, tepatnya di Jl. Kelinci Raya No. 16, ada Bakmi Aboen yang buka dari pukul 07:00 – 20:00 WIB. Ini adalah salah satu tempat favoritnya warga Jakarta untuk makan bakmi babi. Menu andalannya ada Bakmi Babi Spesial dan Bakmi Lebar Ayam Jamur dengan irisan daging yang tebal dan porsinya yang besar. Harganya mulai dari di bawah Rp50.000. Dari Monas, jaraknya sekitar 10 menit jika menggunakan kendaraan pribadi. - Cakue Ko Atek
Cakue Ko Atek (Sumber: Travel Kompas)
Tempat terakhir, kamu bisa cobain cakwe dan kue bantal di Cakue Ko Atek. Lokasinya dekat dengan Bakmi Aboen dan Bakmi Gang Kelinci, tepatnya di Jl. Belakang Kongsi No. 31. Kamu bisa ke sini antara jam 10 pagi hingga 2 siang. Cakwe mereka itu legit, kue bantalnya manis dan gurih. Cocok sebagai jajanan penutup dari Culinary Walking Tour Jakarta Pusat.
Tips Jalan-jalan Sambil Kulineran di Jakarta Pusat
Demi keamanan dan kenyamanan selama Culinary Walking Tour Jakarta Pusat, ikuti 7 tips ini ya:
- Pastikan kamu memakai sepatu dan pakaian yang nyaman, karena tour ini bisa menghabiskan waktu seharian.
- Membawa botol minum sendiri, supaya lebih hemat. Apalagi sekarang sudah ada water refill di beberapa tempat yang bisa kamu ambil secara gratis.
- Jangan lupa setting maps yang tepat supaya dapat rute terbaik dari satu titik ke titik lainnya.
- Jangan lupa cek jam buka dan review lokasinya, supaya kamu bisa merencanakan tempat mana dulu yang bisa dikunjungi.
- Bawa uang tunai dan top-up saldo dompet digital kamu, karena enggak semua tempat sudah beralih ke cashless.
- Taruh kartu kereta, kartu Jaklingko atau Flazz dan e-money untuk memudahkan naik transportasi umum ke tempat makan yang dituju.
- Terakhir, jangan lupa dokumentasikan perjalanan kamu ini, bakal jadi memorable banget loh pengalaman ini!
Aktivitas Tambahan Selama Culinary Walking Tour
Selain makan-makan di Culinary Walking Tour Jakarta Pusat, kamu bisa sekalian mampir ke berbagai tempat ikonik di Jakarta seperti Monas, Masjid Istiqlal, atau Galeri Nasional. Di sana banyak spot foto menarik dan cerita budaya juga sejarahnya yang menarik untuk diulas. Beberapa tempat juga menyediakan live music atau tempat duduk untuk beristirahat sejenak.
Dengan rute yang fleksibel dan ragam rasa kuliner yang otentik, Culinary Walking Tour Jakarta Pusat adalah cara paling seru untuk menikmati kota ini dengan cerita yang berbeda. Setiap langkah akan membawa kamu ke rasa baru, cerita baru, dan pengalaman yang enggak akan terlupakan.
Kalau kamu ingin eksplorasi lebih di area ini, cobain juga kulineran bakso di Jakarta Pusat yang punya rasa daging khas dan kuah yang gurihnya nendang!
Jangan lupa follow juga Instagram kami di @katalokal.id buat dapatkan update kuliner lokal seru lainnya!